Sukabumi, www.ummi.ac.id – Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) kembali menunjukkan komitmennya terhadap mutu pendidikan tinggi melalui pelaksanaan Sekolah Mutu, program strategis yang dirancang untuk membekali 114 pejabat struktural baru dengan kemampuan kepemimpinan berbasis penjaminan mutu. Acara ini berlangsung selama tiga hari di Auditorium UMMI (5-7/12/2024).

Rektor UMMI, Dr. Reny Sukmawani, M.P., dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran pejabat struktural dalam menjaga kualitas institusi di tengah tantangan global. "Sekolah Mutu adalah langkah strategis untuk memastikan bahwa seluruh pejabat struktural memahami perannya dalam meningkatkan mutu institusi, sesuai dengan visi UMMI menjadi universitas unggul dalam keilmuan dan keislaman," ujarnya.

Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UMMI, Dr. H. Heriyanto, M.Pd., turut memberikan amanat dengan menekankan pentingnya kepemimpinan yang adaptif dan keikhlasan dalam bekerja. "Bekerja dengan ikhlas dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil kerja, yang pada akhirnya memperkuat mutu institusi," katanya.

Materi dan Fokus Pelatihan

Sekolah Mutu menghadirkan sejumlah narasumber berkompeten, termasuk Dr. Muhammad Samsudin, M.Pd., dari Majlis Diktilitbang PP Muhammadiyah, yang memberikan materi tentang manajemen unit kerja. Dalam sesinya, ia menyoroti pentingnya tujuan organisasi, indikator keberhasilan, serta solusi untuk tantangan yang dihadapi. "Saya berharap peserta mampu mengelola unit kerja mereka secara efektif demi peningkatan kualitas sumber daya manusia," tegasnya.

Pelatihan ini mencakup empat fokus utama:

1. Pencapaian visi misi UMMI tahun 2042 dan IKU PT : pemaparan tentang rencana strategi dan capaian IKU setiap bidang 
2. Pemahaman konsep dan implementasi penjaminan mutu: Membekali peserta dengan wawasan mendalam tentang sistem mutu internal dan eksternal.
3. Teknik pengelolaan unit kerja: Strategi praktis untuk menciptakan tata kelola yang efektif dan berstandar tinggi.
4. Pengambilan keputusan berbasis data: Pendekatan berbasis fakta untuk mendukung peningkatan kualitas.
5. Persiapan menghadapi dinamika pendidikan tinggi: Membangun daya saing institusi melalui kepemimpinan inovatif.

Komitmen pada Transformasi Berkelanjutan

Sekolah Mutu tidak hanya menjadi sarana pelatihan, tetapi juga tonggak transformasi dalam pengelolaan institusi pendidikan tinggi di UMMI. "Kegiatan ini menegaskan komitmen kami untuk mencetak pemimpin yang mampu membawa perubahan positif dan menjaga reputasi UMMI sebagai kampus berkualitas tinggi," ujar Dr. Reny Sukmawani.

Melalui program ini, UMMI berharap dapat melahirkan pejabat struktural yang kompeten dalam memenuhi kebutuhan institusi, sekaligus menjadi model inspiratif bagi perguruan tinggi lainnya di Indonesia. Rencana keberlanjutan program ini juga diharapkan mampu memperkuat posisi UMMI sebagai universitas yang unggul di bidang pendidikan tinggi.