Pengalaman Mahasiswa UMMI KKN PPL Internasional di Thailand
Pengalaman Mahasiswa UMMI KKN PPL Internasional di Thailand

Pengalaman Mahasiswa UMMI KKN PPL Internasional di Thailand

  • Ditulis oleh administrator
  • pada Kamis, 01 Februari 2018

Sukabumi, ummi.ac.id - KKN-PPL (Kuliah Kerja Nyata - Program Pengalaman Lapangan) di Thailand Selatan merupakan kegiatan internasional yang pertama saya ikuti, kegiatan ini merupakan kegiatan yang saya impi-impikan karena dengan kegiatan ini saya bisa mewujudkan impian saya untuk belajar dan mencari pengalaman di luar negeri. Sempat merasa ragu akan keikut sertaan saya pada kegiatan ini karena saya hanyalah anak seorang pedagang seblak, Alhamdulillah berkat kerja keras orang tua saya dan dukungan pihak Program Studi Pendidikan Biologi akhirnya saya bisa ikut serta dalam kegiatan ini.

Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 27 November 2017 sampe tanggal 29 Desember 2018. Sebelum keberangkatan, peserta KKN - PPL diberikan arahan dan pembekalan terkait kegiatan ini oleh dosen ahli agar para peserta mampu beradaptasi dan memiliki pengetahuan mengenai kegiatan internasional.

Keberangkatan kami dimulai pada dini  sekitar pukul 04.00 dini hari diantar dengan mobil dari kampus bersama peserta yang lain dan juga ditemani lbu wakil Rektor Ibu Reni beserta staf Universitas pak Hadi dan pak Rizki, keberangkatan dimulai dari bandara Soekarno Hatta sekitar pukul 10 kami sudah berangkat menuju Hatyai-Thailand tapi sebelum sampai di Thailand kami transit dulu di bandara Kuala Lumpur-Malaysia sekita pukul 14.00 kamipun sampai di Hatyai perasaan syukurpun kami panjatkan karena kami sudah sampai di Thailand sesampainya di Thailand kamipun disambut oleh pihaak Nirandon naratiwat  untuk di antar ke sekolah Nirandon sebagai tempat istirahat sebelum kami disebar ke sekolah masing-masing. Selaian beristirahat kamipun diajak berkelilng Naratiwat menikmati suasana kota yang berbeda dari Indonesia, suasana hangatpun kami rasakan dari keramahan orang orang disana.

Setelah sekitar dua hari di Nirandon akhirnya kami diantar ke sekolah masing-masing. untuk yang di Nirandon yaitu Wulida, Syifa dan Surya kemudian teman kami Nuke dan Adinda diantar ke sekolah Ataufiqiah yang masih di daerah Naratiwat dan terakhir saya bersama Andri ditempatkan ditempat yang paling jauh menurut saya yaitu di Pattani tepatnya di daerah Kho Pho di sekolah “Piraya Nawin Klonghin Wittya” sekolah ini menurut saya sekolah yang cukup bagus dari fasilitas dan keramahan orangnya sangat ramah terhadap saya, sekolah Pirayanawin Klonghin Wittaya tetap memakai kurikulum yang memadukan bidang akademik dan agama secara bersamaan. sekarang sekolah Piraya menjadi salah satu sekolah yang terbilang maju di wilayah Khok Pho, Pattani, Thailand Selatan. Sekolah Pirayanawin Klonghin Wittaya termasuk sekolah yang cukup terpandang di wilayah Pattani dengan jumlah siswa sebanyak hampir 3000 siswa yang belajar di jenjang secondary (SMP dan SMA) Pirayanawin berasal dari bermacam-macam sekolah rendah (SD).

Pada saat awal masuk sekolah keragu-raguan dan rasa kurang percaya diri muncul dalam benak saya, karena ini merupakan kegiatan pertama saya pada suasana yang berbeda kultur dan budaya berbeda namun keragu-raguan itu terjawab oleh sambutan hangat masyarakat sivitas akademik Piraya Nawin. Pada saat awal masuk sekolah, saya dan teman saya di kenalkan kepada seluruh siswa di sekolah Piraya Nawin dan saya sangat senang ketika mereka sangat antusias terhadap kehadiran kami.

Minggu minggu pertama kami jalani meskipun pada minggu pertama kami belum dapat jadwal mengajar, kami isi dengan membantu guru kelas dan mengisi kegiatan ekstrakulikuler yang ada di sekolah.

 

 

(foto kegiatan mengajarkan mainan tradisonal Indonesia)

Teman saya Andri mengisi kegiatan di kebun sekolah karena mungkin sesuai dengan yang di ampunya sedangkan saya mengisi kegiatan mengenalkan berbagai mainian tradisional dari Indonesia dengan harapan siswa di piraya bisa mengetahui kebudayaan di Indonesia . Selain mengenalkan mainan tradisonal Indonesia saya pun  mengisi kegiiatan ekstra kulikuler dengan mengenalkan keilmuan etnoBiologi sehingga siswa di  sekolah piraya mengetahui bagaimana kaitan keilmuan Biologi dengan kearifan lokal yang ada di Indonesia.

Selang semingggu berlalu kami akhirnya mendapatkan jadwal mengajar, yaitu saya mengajar kelas 1 dab 6 matayom yang artinya kalau di Indonesia saya mengajar kelas 1 SMP dan 3 SMA  pada kelas 1 matayom saya mengajar Biologi yang tentunya sesuai dengan bidang yang saya ampu dan pada kelas 6 saya mengajar bahasa inggris dasar, sempat tidak percaya diri tapi berkat bimbingan dari guru pembimbing akhirnya saya mengajar dengan tenang.

Pada saat itu juga kamipun dibagi guru pembimbing yaitu Teacher Fina yang berasal dari Indonesia dulu beliau merupakan mahasiswa KKN PPL juga sepeti kami setelah di lulus kuliah beliau bekerja disini. Saya merasa senang sekali karena guru pembimbing merupakan orang Indonesia sehingga saya merasa seperti ada di negara sendiri.

(foto kegiatan mengajar di kelas )

Minggu minggu pertama mengajar saya merasakan sedikit kesulitan dalam bahasa pada saat penyampaian materi karena umunya mereka menggunakan bahasa Thailand dan melayu yang saya tidak pahami, tetapi alhamdulilah sedikit sedikit mereka memahami apa yang saya sampaikan. saya merasakan hal hal yang menyenangkan selama kegiatan belajar mengajar siswa disana sangat interaktif dan aktif bertanya, rasa ingin tau mereka sangat tinggi terhadap Biologi dan Indonesia mereka banyak bertanya mengenai bagaimana kondisi di Indonesia mereka sangat ingin tau tentang keindahan dan tempat pariwisata di Indonesia dan sayapun menanggaminya dengan senang hati. Tidak hanya mengajar di sekolah pimpinan yayasan Ustad Azmi pun meminta kami untuk mengajar mengaji anak anak santri saat malam dan tentunya kamipun melaksanakanya sekaligus kami ikut belajar mengaji dengan ustad ustad disana.

 

 (foto kegiatan mengajar mengaji)Selama disana kami tinggal di asrama putra dengan santri santri yang lain dan ditemani pembimbing kami Ustad Muhammad Dan Ustad Husni yang senantiasa pembimbing kami dan memberikan arahan kepada kami . Setelah seminggu penuh kami mengajar kamipun selalu di ajak jalan jalan keliling kota Yala untuk sekedar refresing dan bersantai setelah kegiatan yang padat. Kami di ajak jalan jalan oleh Ustad Ustad yang ada disana, tanpa ragu mereka mengajak kami dan dengan senang hati kami jalan jalan.

(foto kegiatan mengajar mengaji)

 

 

Banyak tempat yang kami kunjungi disana diantaranya yaitu taman Kota Yala, Masjdi Raya Pattani, Sky Walk Pattani dan tempat tempat yang indah lainya. Tentunya hal itu sangat membuat kami senang karena bisa menikamati liburan disela-sela kegiata KKN PPL tapi kaminjuga tentunya tidak melupakan kewajiban dan tugas pada saat masuk sekolah.

Setelah beberapa hari berlalu akhirnya kamipun harus dijemput oleh pihak Nirandon untuk berkumpul bersama teman teman yang lainya sempat ada rasa sedih ketika kami harus berpisah dari sekolah piraya nawin karena banyak pengalaman dan pelajaran yang saya ambil selama disana sebelum berpisah sekolahpun mengadakan upacara perpisahan bersama sama dan kamipun ikut larut dalam upacara itu jabatan hangat perpisahan saya rasakan dan rasa haru kita rasakan, setelah bermaitan dan akhirnya kamipun pamit meninggalkan sekolah piraya nawin  kami dijemput oleh pihak sekolah Nirandon dan dosen kami yiatu ketua Program Studi pendidikan Biologi Bapak Billyardi Ramdan, S.Pd.,M.Si dan dekan Kami Ibu Sistyana Windyariani, M.Pd . Setalah dijemput  akhirnya kami sampai disekolah Nirandon dan berkumpul lagi bersama teman teman saya disana.

 Selama kegiatan di Nirandon  sebelum kepulangan ke Indonesia kita di ajak jalan jalan lagi untuk membeli buah tangan dari Thailand dan tentunya itu merupakan moment yang menyenangkan bagi saya dan teman teman, dengan suka hati kamipun berbelanja sesuai kebutuhan  dengan harapan buah tangan ini menjadi buah tangan berkesan bagi kami selama berada di Thailand, tidak hanya di ajak berbelanja sebelum kepulangan kami pihak Nirandon melaksankan kegiatan penutupan yang  didalamnya berisi beberapa kegiatan yaitu pentas seni dari siswa dan mahasiswa KKN PPL disana kami berusaha menanmpikan sesuatu sebelum kepulangan, setelah disepakati oleh teman teman kamipun memutuskan untuk menampilkan penampilan vokal grup, kamipun menyanyikan lagu lagu perpisahan saat tampil, suasana haru sangat terasa, karena sebentar lagi kami akan meninggalkan tempat ini kamipun ikut larut dalam kegiatan acara penutupan tersebut. tidak hanya pentas seni kegiatan itu diisi dengan sambutan sambutan dan ucapan terimakasih dari sekolah sekolah yang kami tempati dan sambutan dari pihak universitas atas terselenggaranya kegiatan ini .

Sesampainya dipenghujung hari akhirnya kami pamit untuk pulang ke Indonesia kamipun berpamitan. Kami di antar pulang tetapi tidak langsung  dari Thailand ke Indonesia melainkan kami di antar pulang oleh pihak Nirandon melalui jalur darat dari thialand ke Malaysia menggunakan mini bus sekolah karena kami akan naik pesawat dari Malaysia.

 Sesampainya di Malaysia kami meluangkan waktu untuk mengunjungi beberapa tempat yang terkenal sembari menunggu keberangkatan pesawat tempat tempat yang kami kunjungi diantaranya menara petronas musium muslim dan masjid raya Malaysia  setelah berkeliling ke beberapa tempat akgirnya kamipun diantar ke bandara untuk pulang menggunakan pesawat ke Indonesia, perasaan sedih campur bahagia bercampur dalam benak saya bagaimana tidak pengalaman sangat berharga begitu banyak saya dapatkan dan akhirnya saya harus pergi namun terlepas dari itu saya sangat mensyukuri atas apa yang saya dapatkan dari kegiatan ini dan Alhamdulillah akhirnya kami sampai selamat di Indonesia sungguh kegiatan ini takan pernah saya lupakan semoga dengan cerita saya ini menjadi motivasi dan penyemangat buat teman teman yang lain untuk mencari pengalamana dan menambah ilmu di negara lain.